Berjalanlah Engkau diMuka Bumi ini...

Dengan Nama Allah SWT..



Saudara2ku yang dikasihi,




Berjalanlah engkau di muka bumi ini, kerana dengan itu engkau akan terhindar dari kesempitan 'milik' sang katak yang tinggal bawah tempurung. Berjalanlah engkau di muka bumi ini, kerana dengan itu engkau akan mengetahui lebih banyak hal yang tak dapat engkau temui di negerimu sendiri.



Berjalanlah engkau di muka bumi ini, kerana dengan itu engkau akan menemui bahawa tidak semua manusia menggunakan bahasamu, tidak pula menggunakan adat kebiasaan negerimu, dan tidak juga berhasrat dan bercita2 untuk ingin memiliki apa2 yang engkau miliki di negerimu.



Berjalanlah engkau di muka bumi ini, kerana dengan itu kelak Allah SWT akan memberikan keputusanNya bagimu, sama saja bagiNya apakah Dia akan mengembalikan negerimu agar engkau mengelolanya dengan baik atau Dia akan mendudukanmu di negeri yang lain agar orang2 yang berada dinegeri itu dapat mengambil sesuatu yang  bermanafaat dari dirimu.



Maha Suci Allah SWT..!

Hanyalah Orang2 yg Berakal Mengetahui ini..

Dengan Nama Allah SWT...

Saudara2ku,

Ingatlah baik2.

Hanyalah orang2 yang berakal saja yang dapat mengambil pelajaran.



Yaitu orang2 yang memenuhi janji2 Allah, yang tidak merosakkan perjanjian, yang menghubungkan apa2 yang Allah perintahkan supaya dihubungkan, yang takut kepada Pemeliharanya, yang takut kepada hisab yang buruk.



Dan orang2 yang sabar kerana mencari keredhoan Tuhannya, mendirikan sholah, dan menafkahkan sebahagian rezeki yang diberikanNya kepada mereka, secara sembunyi atau terang-terangan, serta menolak kejahatan dengan kebaikan;



orang2 inilah yang mendapat tempat kesudahan yang baik, surga Adn.



Mereka masuk ke dalamnya bersama dengan orang2 yang sholeh dari bapa-bapa mereka, isteri-isteri mereka dan anak cucu mereka, sedangkan para malaikat masuk ke tempat2 mereka dari semua pintu sambil mengucapkan,



"Salamun 'alaikum bima shabartum".



Maka alangkah baiknya sekiranya aku dan engkau mengetahui ini.........



Maha Suci Allah SWT..

Kuantiti dan Kualiti dirimu..

Dengan Nama Allah SWT...


Saudara2ku yang dimuliakan,




Salah satu kesukaan Allah SWT adalah memberi "kejutan" kepada orang2 yang disukaiNya. Dia berikan rezeki kepada mereka dari jalan yang tak dapat disangka2nya dan dengan cara yang tak pernah diduganya.



Barang siapa yang bertakwa kepada Allah nescaya Dia akan mengadakan baginya jalan keluar. Dan memberinya rezeki dari arah yang tiada disangka-sangkanya. Dan barang siapa yang bertawakal kepada Allah nescaya Allah akan mencukupkan keperluannya... (QS 65:2-3)





Apabila sehingga hari ini engkau belum juga mendapat "kejutan" dari Pemeliharamu itu, maka hendaklah engkau selalu memperhatikan semua amalan yang telah engkau kerjakan itu dan juga hendaklah engkau memperbaiki hati dan jiwamu.



Sesungguhnya engkau tentunya dapat menilai kualiti amalan engkau sendiri dengan cara memeriksa seberapa kali dan seberapa banyak rezeki yang telah engkau terima dari jalan yang tak pernah engkau sangkakan.



Kuantiti bergerak selari dengan kualitimu.







Maha Suci Allah SWT...!


[ nota kaki: kejutan = surprise ]

Manjakanlah Dirimu...

Dengan Nama Allah SWT..




Saudara2ku yang dikasihi,



Makanan kesukaan kucing adalah ikan. Akan tetapi kucing tidak pernah memancing ataupun menangkapnya sendiri di laut. Dan sudah tentulah hal ini tidak mungkin dilakukannya. Untuk dapat menikmati ikan, kucing hanya memanjakan dirinya kepada pemiliknya. Begitulah caranya..



Untuk mendapat kehidupan yang baik, maka hendaklah engkau mendekati Pemeliharamu, Allah Yang Maha Agung dan manjakanlah dirimu kepadaNya. Kelak engkau akan mendapatkan apa saja yang tak mungkin kamu dapatkan pada hari ini.



Jika tidak..



Engkau sudah tentu akan mendapat kesulitan pada ketika engkau berusaha untuk memperoleh keperluanmu itu meskipun ianya berada di negerimu sendiri, sama sebagaimana kucing yang dikejar dan diburu kerana mencuri ikan.




Maha Suci Allah SWT..!

Jangan Jadi Seperti Sang Tikus ini...

Dengan Nama Allah SWT...


Saudara2ku yang dihormati,




Ketika seekor tikus ditangkap oleh seekor kucing, tikus2 yang lain berkumpul dan bermusyawarah. Setiap tikus mengajukan usul dan pandangannya sehingga mereka sepakat untuk mengalungi leher kucing itu dengan loceng kecil.



Satu keputusan yang bagus. Dengan cara itu mereka akan lari setiap kali kucing itu datang mendekat. Akan tetapi tidak ada seekor tikus pun yang bersedia untuk memberi rantai loceng itu kepada sang kucing.



Janganlah mengikut contoh tikus.



Oleh kerana itu, berilah usul dan pandangan sebaik mungkin yang dapat engkau kemukakan sesuai dengan kekuatan dan kemampuan terbaik dirimu, sehingga engkau dapat menjadi orang pertama yang dapat memenuhinya.



Maha Suci Allah SWT...!